Sabtu, April 26, 2008

I lost my shoe,today

I woke up in the morning and trying to have a nice lil jog in the park near here. But, I lost my shoe.

So it went looney for the last couple weeks with me. I havent found my feet on the ground yet. I lost my heart also my mind so now it gets completed with missing a shoe.
Hey, I bet he does not care about me anymore, I bet he just sleeps well and never think about my feelings. Than why should I care? Why should I torture my mind body and soul for him?

Argh! Yeah ofcourse I wanna scream out loud and break a mirror or sumthin'. This is so stupid.

I lost it...

Jumat, April 25, 2008

Forgive and Forget

-Pro log-

When you did something bad to yourself,what do you feel?
When you hurt someone you love,how do you feel?

God invented humans are for reason we can't easily reveal. Like my previous post, "Pursuit of happiness" we surely need to struggle with faith sometimes dignity to reach what we have in mind,body and soul. The goal itself cannot be seen or even reached if we always put ourself in the gray area.

From our ancestors , even relationships can be jeopardize by the terms of struggling. Struggling for understanding also trust. We always find the same problems even until the future holds. How do we stop bad impact from all the situations?

FORGIVE AND FORGET

A friend of mine (Aatish from Mauritius) said that He surely Forgive but Forget? No. As simple is that. He declare that healing a broken heart is by love from surroundings (Friends and Family). Is time also included as the ingredients of healing itself?
I asked Him,how come you can surely forgive but its a no for you to forget? He quoted from Lee Kuan Yew (X-Prime Minister of Singapore) that : " Someone make a mistake once its alright, second time He make the same thing again, its not a mistake anymore. So always remember what has happened to you before"
I know now we cannot forget the past,because it might be a lesson for us to learn or can be used as a trigger for changing the bad path into good path. But can we forgive?

I hate this note...

Kamis, April 24, 2008

Pursuit Of Happiness...


Film ini sadis bener, mengajarkan kita untuk tidak menyerah dalam mencari kebahagiaan.
Dan iya,dalam semua aspek kita memang tidak boleh menyerah!

Dalam mengejar seuatu dalam hidup,kita tidak boleh menyerah untuk bterus berusaha dan berdoa. Sekarang saya mengerti kenapa Tuhan memberikan banyak wahyu kepada Nabi-Nabi. Suaranya tidak henti memberikan informasi yang up to date bahkan itu tersirat di tahun-tahun awal masehi.
Kita aja yang gak nyadar...

Usaha dan usaha...jangan menangis,menyesali,menyerah!
Bahkan kalau orang-orang di sekitar kita ternyata yang memberikan ujiannya. Orang-orang yang terlihat mencintai kita, melindungi kita dan memberikan janji-janinya ke kita. Jangan pernah mudah percaya kepada hal yang mudah didapatkan.

1st lesson :
Pacaran sama seperti Kerja...Berani memilih!!! (Kamu berharga!)

2nd lesson:
Tegas dan Tahu apa goal dalam hidup (Terus KEJAR!!!!)

3rd lesson:
Know Your Enemy!Get them closer...

4th lesson:
Be patient

5th lesson:
Berdamai dengan diri sendiri dan maafkan hati mu yang sensitif.

last lesson:
Perjuangkan kebahagiaanmu!

For ProphetToHell :
Are you not happy enough so you decided to screw other people life?

Sabtu, April 19, 2008

HIDUP CINTA LAURA !!!!!


HIDUP CINTA LAURA!
MWAH!

So this is my day with out you...(Letter from Tika)

Sebenarnya kisah cinta itu gak akan pernah ngebosenin untuk diceritakan ya. Sesungguhnya melihat,membaca,mendengar kisah cinta orang lain bisa dijadikan bekal atau lesson to learn supaya hubungan kita gak bisa sehancur mereka atau bahkan bisa seindah mereka.

Setelah kasus temen saya Mae, saya mendapatkan surat lagi dari seorang teman yang punya cerita tentang kehidupannya setelah diputusin sama pacarnya yang sudah beberapa lama bersama nya...sayangnya dia gak tau kita senasib sekarang...hahahaha.
So here it goes...

Previous | Next | Back to Messages Call or Instant Message tika.ashgraff

Printable View This message is not flagged. [ Flag Message - Mark as Unread ]

Date: Sat, 19 Apr 2008 06:34:12 -0700 (PDT)
From:Send an Instant Message "Tika Ashgraff" Add Mobile Alert
Yahoo! DomainKeys has confirmed that this message was sent by yahoo.com. Learn more
Subject: This is my life without him,Ade!
To:ade.safitri@yahoo.com
Dear Ade,

Saya tau saya bisa ngobrol banyak sama kamu,kita sudah berteman sudah cukup lama nih ya,dari 2001? Hehehe...Apa kabarnya Ade? Katanya sekarang lagi having a realtionship sama musisi ternama nih,wah gaul terus!hihihi...
Adeeeeeee...sedih banget nih! gara-gara kamu msg saya di Fs kemarin nanyain kabar saya dan si pria itu saya jadi aja buyar lagi,padahal sempet tuh udah berapa lama ya sekitar 7 bulan-an deh berhasil gak nangis setiap malam dan menyesali keadaan. Sempet dikit-dikit membuka hati untuk membiarkan seseorang baru mencoba mencintai saya lagi. Eh,si kamu....! hihihi.

Kamu tau kan saya ini susah sekali bisa percaya sama orang,beda sama kamu yang mudah sekali untuk percaya bahkan bisa gampang curhat dan gak perduli feedbacknya kayak gimana dari mereka. Nah kalo saya sih aduh De...selama 7 bulan itu saya menyendiri,Mama ku saja sampe khawatir dengan turunnya berat badan ku yang lumayan drastis,alhasil beliau menyarankan saya untuk liburan.

Setelah pulang dari liburan saya berhasil menambah berat badan saya lagi. Mulai melukis lagi. Mulai memberanikan ke kemapus dan menyelesaikan skripsi. Dand dia masih terus ada di pikiran saya.
Dulu kamu pernah bilang ke saya,kalau waktu itu adalah obat yang paling mujarab untuk menyembuhkan "sakit jiwa" karena cinta,kamu dulu saya anggap mellow dan selalu terbelenggu dengan masalah cinta. Sekarang saya tahu betul perasaan itu De...

Setiap saya mau tidur dia selalu text saya dan bilang,selamat tidur mimpi indahku,semoga esok hari kamu masih tetap menjadi matahari,bulan,bintang dan pelangiku. I know that words are shits now,dan ya mungkin dari dulu juga udah kayak kotoran,tapi dulu wanginya gak kecium,dulu selalu indah. Kemana sekarang hal yang indah itu De!???!!!Anjing!!!

Semua pria emang egois kali ya De,mereka tau kelebihan mereka cuma di kemaluan makanya suka memperlakukan wanita seenak K****L nya aja!(pardon my languange,dear). Coba aja pikirin De,selama saya pacaran sama dia,saya mempergunakan kata TOLERANSI sangat baik,tapi ternyata disalah gunakan.
Saya gak mau memberitahukan apa masalahnya kenapa saya dan si pria itu bisa putus sih,karena itu bener-bener menyakitkan.

Dan kemarin saya baca Blog kamu ttg buku itu yah makin membuktikan sama saya kalau PRIA YANG BAIK ITU JUMLAHNYA SANGAT SEDIKIT!
Dan kehidupan saya stelah putus sama dia bukan makin membaik malah makin terpuruk,percuma hidup dalam kebohongan! Mana waktu yang menyembuhkan itu De???

Please help me...Btw,kapan main2x ke bandung lagi?Kopdaran sama bloggers lagi? Eh eh,si yayang anak bandung kan?
See You again sumtimes ya Ade Tattoo!


Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now.


My Reply :

Printable View This message is not flagged. [ Flag Message - Mark as Unread ]

Date: Sat, 19 Apr 2008 06:41:52 -0700 (PDT)
From:"Ade Safitri" Add to Address BookAdd to Address Book Add Mobile Alert
Subject: Re: This is my life without him,Ade!
To:Send an Instant Message "Tika Ashgraff"
Shit dude,gw minta maaf ya,kalau ternyata ada luka dibalik tawamu...
Duh,gw cuma bisa berkata :
1.Gak ada musisi lagi dalam hidup gw
2.Waktu itu gak terbatas (quote from my Friend S.Ghazie)
3.Jumlah wanita mungkin lebih banyak,tapi bukan berarti semuanya mau sama mantan lo!
4.Masalah lo makin skpetis karena baca Buku He Just Not That INTO You ya itu sih gak masalah,tapi yakin mau berubah jadi lesbian?

Be strong sistah! Mereka (lelaki) yang pernah menyakiti lo akan menyesal,karena lo masih punya kesadaran untuk menyesali sedangkan mereka tidak!
Cheers!!!

Jumat, April 18, 2008

Its time to move on,kata mereka...(2004)


Black Diary August 2004

Ada trik untuk bisa melupakan mantan pacar? mantan pacar yang baru sebulanan bikin hidup kita indah trus mendadak hancur lebur sampe rasanya pengen dikubur dalem-dalem dan menangis sendirian di alam itu?
Mellowdramatik atau Drama Queen kah?
Move on kata mereka...

Ketika mantan memutuskan hubungan,saya selalu merasa gagal dalam membina hubungan yang sepertinya serius. Saya memang selalu menguras fikiran untuk mereka. Dengan umur yang tidak bertambah muda,saya mengharapakan mendapatkan hubungan yang mantap lahir batin dunia akhirat. Setelah itu saya selalu merasa saya ini kegendutan lah, tidak cukup putih, tidak cantik banget sampe-sampe diputusin. Tidak cukup sabar atau tidak cukup pintar untuk mendampingi si mantan.Ah ini kan hanya fase,pada lain waktu setelah semua sudah baik-baik saja kita akan kembali makan coklat berlebihan dan nonton DVD Titanic sambil menangis sendirian...Eh Gak ya?

Dangkal? Mungkin ya,tapi hal-hal ini gak hanya terjadi sama saya lho, temen-temen saya juga pernah dan masih ada yang terjebak dalam pikiran itu sampai sekarang,sehingga mereka habis-habisan ngurusin badan,ngerawat muka atau bahkan masuk sekolah mode supaya gak ketinggalan berita fashion yang terbaru (heheheh,just kidding)
Sebenarnya gak lelaki gak perempuan pasti pengen pasangannya cantik-ganteng,pinter,seksi in every way,tapi kenapa gak pernah puas?

Kemarin saya menghubungi teman dekat mantan saya,hanya ingin memberitahukan kalau saya masih sangat perduli sama mantan saya tapi ndak bisa ditunjukkan frontal,jadi saya minta izin untuk sesekali minta update kabar si mantan melalui sahabatnya itu. Lalu ada informasi yang ingin dia sampaikan tentang mantan saya yang juga berhubungan dengan wanita masa lalunya dia sebelum dengan saya. Saya memang memutuskan untuk tidak mau tau soal itu, apapun masalah mereka yang mungkin bersangkut paut dengan saya dan bisa jadi masukkan utk saya tetap saya tidak mau perduli.

Hari ini saya gelisah, bertanya-tanya apakah mantan saya ini masih sangat mencintai mantannya sebelum saya itu? ataukah mantannya sangat sempurna sehingga kehadiran saya jadi sangat menganggu? apakah saya mempunyai sikap yang sama dengan mantannya dan dia jadi jijik melihat saya? apakah mantannya menghubunginya kembali lantas memintanya untuk kembali dan memakai alasan karakter saya untuk memutuskan saya? WAH....capek sendiri

Mau kayak apa saya menangis atau berusaha sekuat mungkin,tetap butuh waktu untuk bisa melupakannya. Dan buat teman-teman yang bilang saya GALAU,NORAK,DRAMA QUEEN,APAPUN LAH...tolong dimengerti aja ya saya sedang dalam posisi dimana saya masih sangat sakit hati karena hati ini sempat menjadi miliknya yang saya kagumi dengan sikap-sikapnya juga kecintaannya terhadap sesuatu. Saya masih sangat tergila-gila dengan keadaan seperti ini. Dan ya saya pasti move on,tapi saya tidak mau memaksa kaki saya ini untuk melangkah terlalu jauh.

"One day we all will die, a cliched fact of life. Force fed
To make us heed. Inbred to sponge our bleed. Every
Warning, a leaking rubber, a poison apple for mingled
Blood. Too young for ones delusion the lifestyle cost
Venereal Mother embrace the loss. That's how"

"101 Proof - Official Live" (1998)
Pantera

Selasa, April 15, 2008

I love this book! (He 's just NOT that into you)



Agak telat sih saya membeli dan membaca buku ini. Karena dulu waktu buku ini dibahas di Oprah,saya malas untuk membacanya karena takut jadi skeptis sama lelaki atau hal-hal yang berhubungan dengan cinta. Tapi gak ada beda nya sih mau skeptis atau gak, semuanya terjadi sama aja seperti sebelumnya cuma kita aja yang harus bisa move on atau gak.


Kemarin kejadian temen saya adalah hal yang biasa mungkin terjadi pada setiap wanita...MENGHARAP!

Well,sampai detik ini pun saya masih mengharapkan seorang lelaki datang ke kehidupan saya dan bisa memperlakukan saya seperti Ratu. Dan ya,dia pasti ada diluar sana :)


Dan kadang kita harus menghadapi breakdown moment dulu baru bisa get a grip dan move on. Dont be a shame for the tears falls for heartbroken moment you got back than,the thing is you have to realize that for some case...He just NOT that into you!


And Greg...shit happens rite? but it happens for a reason...the reason for changing the old crying all the time when a man does not call me back into the new me who will be happy to just say that heavy reality with a smile and just move on.


Quote from the book :


"Tidak peduli betapa kuat dan nyatanya perasaan anda bagi seseorang,jika orang itu tidak dapat memberikan perasaan yang sama dengan jujur dan sepenuhnya,dan dengan itu ia dapat aktif mencintai anda,maka perasaan-perasaan ini tidak ada artinya"


"Jika orang yang anda "cintai" (perhatikan tanda kutip) tidak dapat menggunakan waktunya dengan bebas memikirkan anda dan bersama dengan anda, maka itu bukan cinta sejati"


Love hurts,but sometimes its a good hurt, it will make us feels alive.


This note is dedicated to Mae Shuffer who died this morning in agony of a brokenhearted and gray area of her life,may Her soul rest in peace.

Sabtu, April 12, 2008

Her Agony...

Di awalnya dia menanti seseorang
Di awalnya dia menaruh harapan yang sangat tinggi dan menjadi wanita yang berhati besar
Di awalnya dia mengatakan tidak mampu meninggalkannya

Sekarang dia duduk sendiri di ruangan yang gelap dan menangis seorang diri
Sekarang dia sesak nafas menyesali semuanya
Sekarang dia menjadi wanita yang lemah

Pada akhirnya dia bangkit
Pada akhirnya dia menutup bukunya
Pada akhirnya dia menjadi wanita yang kuat

-Mae-

Tulisan diatas itu dibuat oleh teman saya yang bernama Mae Shuffer,Teman dekat yang jauh.

Saya sadar sekali banyak rintangan dalam hidup, banyak yang harus kita lalui sehingga kita bisa menjadi manusia yang utuh. Kalo kata orang tua saya, hadapi takutmu dan berusaha untuk tidak menangisi ujian itu melainkan menyelesaikannya. Masalah akan terus datang kalau kita tidak menghadapinya.
Sedangkan untuk sumber kekuatan itu sendiri bisa datang dari mana saja, tapi yang penting hidupkan kekuatan di dalam sendiri. Susah tuh :P

Pernah punya masa lalu yang tidak indah? Semua orang juga punya
Pernah bikin kesalahan yang besar kepada orang yang kamu cintai? Semua orang juga pasti juga udah pernah
Yah pada dasarnya semua orang memang hobby melakukan kesalahan,hehehe.
Mau atau tidaknya kita memperbaikinya?Atau minimal...mau tidak kita mengakuinya?

Kamis, April 10, 2008

Letter from Mae...


Dear Ade,

Kemarin ini terjadi sesuatu lagi di dalam hidup gw. Ada seseorang yang kembali masuk ke dalam hidup gw dan sekarang kembali menghilang. Ketika gw terpuruk dalam keadaan yang kurang menyenangkan dia pergi dan tidak kembali.
Btw,apa sih arti dari kata-kata: "Kita jalanin aja dulu kayak sekarang dan kedepannya akan terbentuk nantinya"
Apakah itu sebuah kalimat yang punya arti:"Hey,sekarang kamu jadi teman saya aja dulu,tapi gak janji ya kalo di tengah jalan saya ketemu orang lain dan maaf banget kalo saya akan memilih orang itu?"

Menurut lo itu egois gak de? Kalo menurut gw sih iya.

Bayangin aja de,disaat gw membutuhkan orang yang gw cintai (dan katanya sih dia juga cinta sama gw) eh malahan pergi dan mengucapkan hal itu ke gw! Emosi sih tapi ya gitu gw bilang ke dia mau nangis gw kayak apa tapi kalo di kekeuh mah apa daya. Ya gak?
Jatuh gak sih harga diri gw kalo gw meminta dia untuk kembali berjuang sama gw? Malu-maluin dan terlihat bodoh gak sih kalo gw nangis setiap malam untuk dia dan terus berharap dia kembali seperti dulu sehingga gw menjadi orang yang bahagia lagi?

Atau gw yang egois?

Setelah kejadian penuh air mata itu,gw berusaha banget untuk bangkit. Gw gak mau lagi terjebak selama 3 tahun hidup dalam hampa,menangisi seseorang yang tidak terlihat. Gw muak dengan ketidak pastian,jadi gw berusaha untuk rujuk dengan keluarga,dan thanks to dearest GOD ternyata keluarga gw baik-baik aja sama gw,de. Ain't it fun?
Bener ya de kalo di balik awan kelabu ada garis perak melintang,pelangi....

Walaupun gw masih sangat sedih kehilangan dia dalam hidup gw,tapi gw punya keyakinan dia baik-baik aja dan gak kepikiran sedih sedikitpun de. Dan kalo dia bisa tetep bahagia,kenapa gw gak bisa? Kenapa gak gw pulihkan harga diri gw aja ya...murah kata-kata bisa jadi sangat mahal kalau selaras dengan pembuktiannya kan?

De,gw tau lo pernah sangat depresi dengan hal yang hampir sama.Tapi gw yakin de,kita pasti bisa melaluinya dengan mudah,ya kan?

We have to hang on ya sister?

XOXO
Mae

My Reply :

Dear Mae,

That man is a selfish prick!

Rabu, April 09, 2008

Feist - Lonely Lonely

Water water on the seeds
To my left they rose and leaf
To my right cross seven seas

Maybe maybe they'll stay true
My seeds will cross and then take root
And leave you to an empty room
Lonely lonely that is you
Lonely lonely that is you

Paper paper obsolete
How will you reach out to me?
I thought you'd ask me not to leave
Lonely lonely that is me
Lonely lonely that is me

Distance makes the heart grow weak
So that the mouth can barely speak
Except to those who hide their needs
And I have read the golden seal
That tell of how the seedlings feel
Reminds my heart what love can yield

By my only things are clear
Baby boy I'm staying here
Lonely lonely that was you
Lonely and so untrue

Selasa, April 08, 2008

Thnks Fr Th Mmrs Lyrics

I'm gonna make you bend and break
(It sent you to me without wings)
Say a prayer but let the good times roll
In case God doesn't show
(Let the good times roll, let the good times roll)
And I want these words to make things right
But it's the wrongs that make the words come to life
"Who does he think he is?"
If that's the worst you got
Better put your fingers back to the keys

One night and one more time
Thanks for the memories
even though they weren't so great
"He tastes like you only sweeter"
One night, yeah, and one more time
Thanks for the memories, thanks for the memories
"He, he tastes like you only sweeter"

Been looking forward to the future
But my eyesight is going bad
And this crystal ball
It's always cloudy except for (except for)
When you look into the past (look into the past)
One night stand (one night stand off)

One night and one more time
Thanks for the memories
even though they weren't so great
"He tastes like you only sweeter"
One night, yeah, and one more time
Thanks for the memories, thanks for the memories
"He, he tastes like you only sweeter"

They say I only think in the form of crunching numbers
In hotel rooms collecting page six lovers
Get me out of my mind and get you out of those clothes
I'm a liner away from getting you into the mood, whoa

One night and one more time
Thanks for the memories
even though they weren't so great
"He tastes like you only sweeter"
One night, yeah, and one more time
Thanks for the memories, thanks for the memories
"He, he tastes like you only sweeter"

One night and one more time (One more night, one more time)
Thanks for the memories
even though they weren't so great
"He tastes like you only sweeter"
One night, yeah, and one more time (One more night, one more time)
Thanks for the memories, thanks for the memories
"He, he tastes like you only sweeter"

Fall Out Boy-

Senin, April 07, 2008

Makin parah,katanya...

Setelah cerita teman saya yang kemarin tentang sikap kekasihnya yang berubah itu,tadi malam dia meng-update lagi perkembangannya.

Makin parah,katanya...

Semalam suntuk tidak bicara,keesokan harinya juga diam seribu bahasa. Teman saya mulai panik. Memang pembicaraan terakhir gimana,kata saya. Dia seperti tidak menghargai keberadaan teman saya, feedback pembicaraan yang tadinya lucu jadi seperti meremehkan. Teman saya mengatakan : "Mulailah perlakukan pasangan mu dengan baik,buatlah dia merasa istimewa,mungkin hati kamu bukan milik aku lagi,so I'll go...take care" dengan harapn si doi akan memberikan feedback yang baik,seperti pertanyaan kenapa bisa begitu atau begini atau apapun lah. Alih-alih,doi memilih diam tidak mau diganggu. Teman saya collapse.

Menangis semalam suntuk dan tidak bisa bicara dengan baik, saya tampar pipinya. Maafkan teman...kamu harus kuat!

Apakah lelaki cenderung menggunakan logikanya? sudah pasti,tapi apakah itu berarti mereka tidak menggunakan perasaan mereka?
Salah tidaknya kita wanita lebih memilih menggunakan perasaan terlebih dahulu lalu logika menyusul juga ditentukan oleh apa?
Yang saya tau,lelaki kuat untuk diam (I've been in this fucked up situation before).

Apakah diam itu emas? yang jelas,diam dan memilih untuk "nyuekkin" gitu aja gak akan menyelesaikan masalah. Temanku ini merasa kebingungan karena "unfinished buisness" nya dengan si kekasih. Sekarang dalam kantor saja dia tidak bisa fokus. Sementara teman sebelahnya yang juga baru mengalami hal yang tidak jauh berbeda terlihat tenang dan tidak bergeming malahan menenggelamkan diri di pekerjaan,siapa tau isi hatinya sehancur apa kan?

Jadi,seharusnya perasaan dan logika itu kudu seimbang kan?

Boleh aja sih lelaki bisa jauh lebih tenang,tapi kita gak tau lebih kuat siapa. Kita menangisi sakitnya hati,menyelimuti diri dengan lagu mellow,menikmati kesedihan. Mereka memilih untuk olah raga,main musik,tidur bahkan...yah,semuanya sah.

Makin parah....

Minggu, April 06, 2008

Alicia Keys - Like You'll Never See Me Again

If I had no more timeNo more time left to be hereWould you cherish what we had?Was it everything that you were looking for?If I couldn't feel your touchAnd no longer were you with meI'd be wishing you were hereTo be everything that I'd be looking forI don't wanna forget the present is a giftAnd I don't wanna take for granted the time you may have here with me'Cause Lord only knows another day is not really guaranteedSo every time you hold meHold me like this is the last timeEvery time you kiss meKiss me like you'll never see me againEvery time you touch meTouch me like this is the last timePromise that you'll love meLove me like you'll never see me againOh Oh OhhhhhHow many really know what love is?No you never willDo you know until you lose itThat it's everything that we are looking forWhen I wake up in the morningYou're beside meI'm so thankful that I foundEverything that I been looking forI don't wanna forget the present is a giftAnd I don't wanna take for granted the time you may have here with me'Cause Lord only knows another day is not really guaranteedSo everytime you hold meHold me like this is the last timeEvery time you kiss meKiss me like you'll never see me again(can you do that for me baby)Every time you touch me(see we don't really know)Touch me like this is the last time(see everyday we never know)Promise that you'll love me(I want you to promise me)Love me like you'll never see me again(like you'll never see me again)Ohhh ohhh ohhh ohhh ohhh

Sabtu, April 05, 2008

Pastinya semua akan berubah...





Ada seorang teman yang bercerita tentang hubungannya. Dia bercerita kalau hubungannya dengan si kekasih tuh bermula dari ketidak sengajaan,awal nya hanya ingin memulai pertemanan kembali setelah lost contact 6 tahun. Hari demi hari dijalani mereka berdua. Ternyata banyak kesamaan yang mereka punya dan teman saya ini sangat membutuhkan sosok yang tenang dan dewasa. Sepakatlah mereka untuk menjalin sebuah hubungan,didasari dengan keterbukaan maka belajarlah teman saya ini untuk menjadi orang yang jujur akan keadaan dan mencoba untuk mengerti apa yang pasangannya lakukan dan teman saya sangat menyukai hubungannya ini. Dia menemukan sosok dewasanya dan ketenangan. Beberapa hal memang tidak mudah seperti apa yang dipikirkan. Banyak kejadian jatuh bangun dialami teman saya ini. Dia yang tadinya mendominasi sebuah hubungan harus menerima kesepakatan yang sudah dibuat dari awal kalau dia harus belajar menurut dan belajar bersikap dewasa dalam menangani masalah hidupnya. Katanya lancar aja sih,tapi kemarin dia curhat lagi sekedar ingin meng-update aja, si kakasih menjadi dingin sekarang. LHO KOK? (ada seseorang diluar sana yang udah pasti mengeja kata-kata ini :P)

Teman saya mengatakan ketenangan si kekasih menjadi sikap dingin,lakukan introspeksi diri kata saya dan teman saya berfikir kalau mungkin si kekasih letih mendengar keluhan-keluhannya,terlalu manja dan mungkin jadi ketergantungan dengan si doi. Lalu teman saya pun seperti menjadi dingin karena seolah-olah itu jalan yang terbaik untuk memperlihatkan ”ketidaktergantungannya” dgn si kekasih yang padahal teman saya sangat mendabaan si kakasih kembali seperti dulu. Walaupun dia masih yakin si kekasih sih tidak apa-apa (soalnya kata si doi begitu) kata si kekasih dia tidak pernah mengeluh mendengarkan curhatan atau cerita-cerita teman saya. Bukan mengeluh tapi berubah...hehehe,sebenarnya salut melihat teman saya ini,dia berusaha untuk melihat segala sesuatunya dari berbagai sisi,disaat dia dan keluarganya mengalami masalah berat pun masih berusaha untuk tetap waras dengan hubungannya dengan kekasih yang berada di luar kota (alias long distance relationship). Tapi akhir-akhir ini teman saya seperti ditambah bebannya,apakah teman saya terlalu punya banyak masalah sehingga si kekasih merasa hidupnya dibebani? Teman saya sedih.

Tidak ada kata-kata merindu se-intens sebelumnya,kata-katanya yang keluar tidak lagi menenangkan tapi malah bikin takut,kesibukannya kah yang membuat si kekasih menjadi dingin?
Bahkan ketika dia datang berkunjung ke kotanya si kekasih telat menemuinya dan tidak memberi kabar,sibukkah dia?lelahkah dia?atau hanya bosan?
Pastinya semua akan berubah,teman...

Kalau kita sedang membangun sebuah hubungan apapun dalam hidup,kita tidak bisa terus berharap membangun dengan bahan bangunan yang sama aja,kan? Pasti ada bahan pendukung lainnya yang bisa jadi sangat membantu. Dalam hal ini,pengertian dan toleransi udah pasti jadi bahan pokoknya. Tapi bahan lain apa yang bisa membantu memusnahkan perasaan tidak enak,takut berlebihan,minder,sampe cemburu buta?
Kenapa perubahan itu sendiri harus terjadi? Saya muter otak seharian mikir hal ini gak hanya terjadi sama teman saya aja. Bahkan untuk pasangan yang sudah menikah pun hal ini kerap terjadi.
Apakah ini bisa menjadi penghambat majunya hubungan atau mungkin malah bisa jadi penghancur?

Ada beberapa solusinya yang saya coba pikirkan.
Berhenti melakukan hal yang pada akhirnya bisa menjadi racun,dalam pendekatan itu sendiri kita jangan munafik lah. Kalau memang bukan type romantis atau suka manja-manja an ya,janganlah jadi sok imut hanya sekedar ingin terlihat lucu atau perasa. Lebih baik menyambuk diri untuk menjadi siapa kita sebenarnya!

Berhenti mengucapkan hal-hal yang berbau mimpi. Karena mimpi itu hanya hal yang surrealis,tidak dijamin keabsahannya J

Berhenti menyikapi keadaan dengan diam dan hanya menunggu – berharap akan baik-baik saja nantinya.

Selelah apapun kita dalam menyikapi masalah hidup yang tidak berhenti,ketika bertemu pasangan atau mendengarkan curhatan pasangan kita harus menyikapinya seolah-olah kita minum vitamin aja,toh kekasih adalah orang yang seharusnya bisa jadi oase di tengah padang pasir,bukan?

Dan kalau memang sudah tidak punya hati,perasaan cinta,bosan setengah mampus ya bilang saja...siapa bilang kita akan menangis seratus tahun atau mau mati sesudah mendengar itu?ABG aja udah pada gape kok menyikapi hal ini.

Teman,perubahan apapun yang terjadi dalam hidup ini memang akan selalu menguras fikiran kita. Tapi...atas nama cinta...jangan menyiksa dirimu dalam kebingungan,bicaralah kepadanya dan usahakan untuk menerima dengan lapang dada apapun hasilnya.